" Berpikir positif adalah sikap mental seseorang untuk mengembangkan
pikirannya dengan cara memasukkan kata-kata, gambar-gambar, dan
pikiran-pikiran yang sifatnya konstruktif sehingga melahirkan
kebiasaan-kebiasaan positif seperti: jiwa yang selalu optimis, percaya
diri, kreatif, dan sebagainya. Dan sangat berbeda bila seseorang
berpikir negatif yang hanya akan melahirkan kebiasaan-kebiasaan negatif,
seperti: Jiwa yang pesimis, rendah diri, reaktif, dan lain-lain.
Memang tidak mudah untuk melakukan hal tersebut bila Anda sudah terbiasa
dengan hal-hal yang negatif. Karena hal itu tidaklah semudah Anda
membalikkan telapak tangan Anda. Tetapi janganlah pernah menyerah untuk
melakukannya, karena segala sesuatu yang kita lakukan untuk
mendatangkan kebaikkan harus melalui suatu tahapan yang dinamakan
“proses”. Dan di dalam proses itu ada yang dinamakan kesabaran,
ketaatan, dan komitmen. Dan hal ini diungkapkan oleh Stephen R Covey
dalam bukunya “The seven Habits”. Stephen R Covey mengatakan: “Kebiasaan
sulit berubah, tetapi bisa dirubah dengan komitmen yang
sungguh-sungguh. Kebiasaan adalah aktivitas yang dikerjakan tanpa
berpikir dulu.”
Saya tertarik dengan artikel di atas, dimana artikel ini saya temukan dalam suatu blog "blogger" dan merepostnya ke dalam blog saya. Artikel diatas membahas mengenai "berfikir positif". Ya, salah satu aktifitas kejiwaan yang menurut saya sangat sulit dilakukan oleh orang lain begitupun saya. Kadangkala, disaat kita sedang dihinggapi masalah, tidak jarang yang timbul malah pikiran-pikiran negatif yang membuat kita semakin "down" untuk menghadapi masalah tersebut. Contohnya saja jika kita menghadapi masalah pekerjaan di kantor, pekerjaan yang sebentar lagi deadline tapi tidak kunjung selesai ataupun pekerjaan kita yang tidak sesuai dengan keinginan bos " Gimana kalo bos marah-marah ke gue? yang ada pasti gue dipecat..."
Atau yang paling simple deh, kalo lagi "putus cinta", mungkin ada sebagian orang yang mengatakan hal seperti ini " gue udah cinta sama dia, gue ga tau bakal jadi apa gue kedepannya kalo ga ada dia..gue pasti bakal down banget", (sambil nangis sesenggukan). Termasuk saya, saya juga pernah mengalami hal diatas loh, tapi itu dulu..hehehe
Nah, hal diatas menurut saya termasuk pikiran negatif. Sangat sulit membangun pikiran positif di tengah pikiran negatif yang lebih banyak mendominasi di otak. Saya juga pernah menghadapi suatu keadaan dimana keadaan itu tidak bisa saya selesaikan, Yang ada saya menjadi takut, takut kalau hasil akhirnya tidak sesuai dengan yang saya harapkan. Kemudian saya berfikir apa yang menjadi ketakutan saya selama ini. And I got the exactly answer!!! Negative Thinking..Ya,pikiran negatif inilah yang membuat saya tidak bisa menyelesaikan masalah saya sendiri. Dan akhirnyapun, saya berusaha meyakinkan diri saya bahwa segala sesuatu akan baik-baik saja. Maksud saya, Tuhan tidak akan memberikan ujian kepada umat-Nya melebihi kemampuan yang dimiliki umat-Nya juga. Inilah yang harus saya jalani dan inilah yang dinamakan "proses", tentunya semuanya dihadapi dengan pikiran postif lagi. Toh semua ini bisa membuat saya lebih dewasa lagi kan??Yakin deh, segala sesuatu dilihat secara positif, pasti hasilnya juga akan postif. Trust me,it works.